g WahKorea.com

Minggu, 20 November 2022

Ada Apa dengan Indonesia dan Korea Selatan dalam KTT G-20?

KTT G-20 yang berlangsung di Bali baru saja berlalu. Diselenggarakan pada tanggal 15-16 November yang lalu. Sebanyak dua puluh negara adidaya melakukan pertemuan dalam rangka membahas isu-isu dunia terkini. Sudah ada sekitar 17 kali Konferensi Tingkat Tinggi yang telah dilakukan. Tahun ini, Indonesia terpilih sebagai tuan rumah.



Harap maklum dikarenakan ini tingkatan dunia, maka persiapannya pun sudah dilakukan jauh-jauh hari. Indonesia sendiri sudah melakukan presidensi sejak tahun lalu. Tahun 2020 ini, KTT G-20 mengangkat tema Recover Together, Recover Stronger sebagai respon persiapan untuk menghadapi akhir dari pandemi. Maknanya bersama kita tumbuh menjadi kuat. 

Kolaborasi Indonesia dan Korea Selatan dalam KTT G-20

Memasuki 50 tahun persahabatan antar kedua negara, ternyata selebrasi momen KTT G-20 ini membuahkan kolaborasi penting. Indonesia dan Korea Selatan sepakat untuk berkerjasama dalam berbagai bidang. Utamanya dalam bidang lingkungan dan teknologi modern. 

Sebagaimana yang kita tahu, Korea Selatan menjadi salah satu negara pelopor teknologi. Sementara itu, Indonesia memiliki sumber daya alam dan manusia yang berlimpah. Kedua negara tersebut memiliki kultur budaya yang ramah. Maka tak heran lewat berbagai kolaborasi kita akan semakin digdaya.


Ada Apa dengan Indonesia dan Korea Selatan dalam KTT G-20?


Realisasi kerjasama Indonesia dan Korea Selatan terwujud dalam berbagai proyek pembangunan infrastruktur. Sebagai negara maju, pemerintah Korea ternyata sudah setuju untuk berinvestasi. Tentunya ini adalah hal yang bagus, mengingat komitmen besar Indonesia untuk melakukan transisi energi ke energi yang ramah lingkungan. 

Sejauh ini ada beberapa proyek kerjasama Indonesia - Korea yang telah dilakukan, diantaranya: pengembangan industri kendaraan listrik dan baterai, pembangunan Ibu Kota Negara (IKN) dan infrastrukturnya, dan pengembangan jet tempur KF-21.


Rencana Perluasan Pembangunan MRT Jakarta


Korea Selatan menjadi negara keempat yang menyetujui untuk berkerjasama membangun MRT Jakarta. Atas rencana tersebut, kedua negara telah melakukan penandatanganan nota memorandum. Sebelum Korea, sejumlah negara telah lebih dahulu tertarik yaitu Inggris dan Jepang. Bahkan Amerika Serikat juga berencana akan mengucurkan investasi sebesar 10.8 T.

Pembangunan MRT Jakarta sebenarnya sudah dimulai sejak tahun 1985. Namun pada 2005, barulah proyek tersebut diresmikan secara nasional. Rencananya akan ada 10 jalur kereta cepat yang akan melintasi kota Jakarta pada 2035. Saat ini sudah dibangun tahap pembangunan MRT Jakarta. Menyusul yang ketiga pembangunannya pada tahun ini. 


Rencana Perluasan Pembangunan MRT Jakarta


Penandatanganan Mou antara pemerintah Indonesia dan Korea Selatan telah dilakukan sebulan sebelumnya. Rencananya nanti hal itu akan mengukuhkan kelanjutan pembangunan MRT Jakarta tahap empat. Realisasi pembangunannya dimulai pada 2022, dan diperkirakan selesai tahun 2027.


Ratifikasi Kerjasama Ekonomi Komprehensif Indonesia - Korea


Buah dari digelarnya perhelatan KTT G-20 membuat nama Indonesia semakin tersohor. Terutama di kalangan negara-negara maju yang berlomba untuk berinvestasi di bumi pertiwi. Tentunya diharapkan investasi ini membuahkan simbiosis mutualisme yang manfaatnya dapat dirasakan rakyat Indonesia.

Pada September lalu, DPR RI resmi meratifikasi surat perjanjian kerjasama ekonomi komprehensif antara pemerintah Indonesia dan Korea Selatan. Dengan adanya ratifikasi ini, Indonesia menjadikan Korea Selatan sebagai partner strategis dengan diberlakukannya perjanjian perdagangan bebas antara kedua negara.


Ratifikasi Kerjasama Ekonomi Komprehensif Indonesia - Korea


Ada sejumlah manfaat yang bisa dirasakan sehubungan dengan hal tersebut, diantaranya peningkatan besaran investasi Korea sehingga membuka peluang kerjasama baru di berbagai bidang industri lainnya.  

Sumber: 

https://www.cnnindonesia.com/internasional/20221112180520-114-872921/g20-hallyu-dan-hubungan-manis-ri-korea-selatan

https://makassar.antaranews.com/berita/443365/pengembanganan-infrastruktur-transportasi-indonesia-melalui-ktt-g20

https://money.kompas.com/read/2022/11/15/153656026/di-ktt-g20-bali-jepang-dan-korea-selatan-lirik-sektor-transportasi-indonesia

https://id.wikipedia.org/wiki/MRT_Jakarta

https://www.cnnindonesia.com/teknologi/20220726131927-185-826246/spesifikasi-lengkap-jet-tempur-kf-21-kerja-sama-indonesia-korsel 

https://ditjenppi.kemendag.go.id/index.php/bilateral

Sabtu, 19 November 2022

10 Mall Megah Tempat Belanja Oleh-Oleh di Korea Selatan

Belanja oleh-oleh menjadi salah satu kegiatan liburan yang tidak pernah dilewatkan, termasuk saat Sobat mengunjungi Korea Selatan. Wajib banget beli buah tangan untuk orang terkasih, dong. 

Jika iya, maka Sobat bisa mengunjungi sederet mall Korea yang menjadi pusat belanja oleh-oleh terlengkap. Sobat dapat memilih beragam jenis oleh-oleh, mulai dari pakaian, makanan, kosmetik hingga kerajinan tangan khas Korea Selatan. 


10 Mall Megah Tempat Belanja Oleh-Oleh di Korea Selatan


Tentunya, Sobat akan mendapatkan harga yang miring dan kualitas yang baik pula. Tertarik untuk langsung mengunjunginya, bukan?

10 Mall Korea Selatan Untuk Belanja Oleh-Oleh


Korea Selatan tidak hanya terkenal dengan serial drama dan musik K-Pop nya saja. Negara ini menjadi salah satu tujuan wisatawan untuk berburu oleh-oleh dengan harga yang murah meriah. 

Ada sederet mall besar di Korea Selatan yang jadi pusat oleh-oleh terlengkap, lho.  Nah, inilah 10 mall Korea Selatan yang menawarkan sensasi belanja oleh-oleh terlengkap.

1. Common Ground


Tempat belanja oleh-oleh yang pertama ini memiliki desain arsitektur yang menarik, yakni terbuat dari rangkaian kontainer yang disusun rapi bak bangunan. 

Common Ground menjadi salah satu pusat belanja oleh-oleh, khususnya berbagai pernak-pernik hasil kerajinan lokal masyarakat setempat.


Common ground


Selain membeli kerajinan, Sobat juga bisa menemukan berbagai produk dengan label "Made in Korea". 

Walaupun dibanderol dengan harga yang lumayan mahal, namun soal kualitas tentu sudah terjamin. Untuk harga pernak-pernik sendiri murah meriah, cocok untuk kantong wisatawan.

2. Lotte Young Plaza Myeongdong


Siapa yang tidak kenal pusat belanja oleh-oleh yang satu ini, apalagi kalau bukan Myeongdong. Ternyata di sini ada mallnya juga, yaitu Lotte Young Plaza. 

Di tempat ini, Sobat bisa membeli berbagai produk kosmetik ternama dengan pilihan yang beragam. Saking terkenalnya, kawasan Myeongdong ini selalu padat pengunjung. 


Lotte Young Plaza Myeongdong


Oleh karena itu, sangat disarankan untuk datang lebih awal yakni pagi hari untuk menghindari lautan manusia yang berjubel. 

Selain kosmetik, Sobat juga membeli segala kebutuhan fashion khas Korea, lho.

3. Lotte Department Store’s Main Branch


Mall Korea Selatan yang berikutnya yakni Lotte Department Store’s Main Branch. Di tempat ini, Sobat dapat menjumpai berbagai produk kosmetik dan fashion kelas atas, lho. 
Pilihannya juga sangat beragam dan didominasi oleh brand-brand besar. 

Selain produk fashion dan kecantikan, Bestpackers juga bisa mengunjungi tempat makan dan minuman khas Korea yang berada di tempat ini. 


Lotte Department Store’s Main Branch


Tidak lupa juga, ada banyak sekali pilihan oleh-oleh yang bisa Sobat bawa pulang. Eits, jangan takut repot membawanya, ya. 

Lotte Department Store’s Main Branch menyediakan fasilitas ambil barang belanjaan di bSobatra saat kepulangan.

4. Goto Mall (Gangnam Terminal Underground Shopping Centre)


Goto Mall merupakan salah satu pusat perbelanjaan yang menghubungkan Stasiun Terminal Bus Ekspres (Seoul Subway Line 3, 7, 9) dengan Stasiun Banpo (Seoul Subway Line 7). 

Tempat belanja di sini menjual berbagai produk buku, kosmetik hingga aksesori, perhiasan, dan tas. Sangat cocok bagi Sobat yang ingin belanja fashion sekaligus oleh-oleh.


Goto Mall


Selain itu, di Goto Mall juga terdapat berbagai restoran yang menjual makanan khsa Korea, kedai kopi hingga bioskop untuk menonton film terbaru. Selesai mengeksplor Goto Mall, 

Sobat juga berkunjung ke wisata terdekat seperti Shinsegae Department Store, Taman Banpo Hangang, dan Air Mancur Pelangi Jembatan Banpo.

5. Mecenatpolis Mall


Ingin mengabadikan spot instagrambel sekaligus belanja buah tangan? Tepat sekali jika Sobat mengunjungi Macenatpolis Mall. 

Mall ini didesain dengan arsitektur yang instagrambel dimana terdapat ruang komunal yang semarak, balkon bertingkat, jembatan kaca, fitur air yang unik, hingga taman di bagian atasnya.


Mecenatpolis Mall


Sobat juga bisa menikmati makanan cepat saji ala Korea di mall ini, terdapat sederet restoran kelas atas dan sederhana dengan berbagai pilihan menu beragam. 

Selain itu, Sobat juga bisa menikmati pagelaran budaya hingga pertunjukan seni di Macenatpolis Mall.

6. Time Square Mall


Time Square Mall merupakan salah satu pusat perbelanjaan yang sangat terkenal di kalangan wisatawan saat mengunjungi Korea Selatan. 

Di tempat ini terdapat kafe dan restoran yang menyediakan makanan khas tradisional Korea hingga modern. 


Time Square Mall


Sobat juga bisa menikmati film kesukaan di bioskop dengan layar terbesar di dunia, membeli buku, dan mengunjungi pusat permainan. 

Tak hanya itu, terdapat sederet brand besar dunia seperti Zara, Adidas, Onitsuka Tiger, Timberland, dan Swarovski. Sobat juga bisa bersantai di Taman Ekologi yang berada di mall ini. 

7. Galleria Department Store


Galleria Department Store merupakan tempat yang sesuai untuk mencari barang-barang berkualitas tinggi dan bermerek. 

Mall ini terletak di Apgujeong Rodeo Street, yang merupakan kawasan perbelanjaan paling mewah di Seoul.

Galleria Department Store


Ada berbagai barang yangbisa Sobat jumpai, mulai dari sepatu, tas, aksesori, hingga perlengkapan olahraga dan pakaian karya desainer terkenal. 

Harganya memang bisa dikatakan mahal karena sebanding dengan kualitasnya.

8. Park Mall


Park Mall memiliki area yang luas dan terbagi menjadi 3 bagian, diantaranya Park Department Store, Digital Shopping Centre, dan Event Park. Mall ini terhubung ke Stasiun Yongsan dan stasiun kereta KTX.

Mall ini menjual berbagai macam kebutuhanyaitu peralatan olahraga, furnitur, mode, peralatan rumah tangga, dan digital. 


Park Mall


Di tempat ini, Sobat juga bisa mencicipi aneka makanan Korea. Ada juga toko buku, pusat arcade, taman luar ruangan, bioskop digital, dan E-mart.

9. D-Cube City Mall


D-Cube City Mall memiliki akses yangmudah karena terhubung dengan Stasiun Sindorim. Dengan kereta ini Sobat bisa berkunjung ke kota satelit Seoul, Ansan, Suwon, Incheon, dan Bucheon. 

'Korean Market Street' di D-Cube City juga menawarkan berbagai macam kuliner khas Korea. 


D-Cube City Mall


Sobat juga bisa menikmati pertunjukan drama, musikal, hingga pameran di D-Cube Theatre dan Space Sindorim Theatre. 

Anak-anak juga akan dimanjakan dengan wahan permainan Pororo Theme Park.

10. Tong-In Store


Tong-In Store merupakan pusat perbelanjaan yang menjual berbagai kerajinan tradisional, pakaian, dan buku. 

Mall ini memiliki beberapa toko kerajinan dan barang antik terbaik di Korea Selatan. 


Tong-In Store


Sobat juga dapat berbelanja pakaian asli Korea dengan harga biasanya lebih rendah daripada toko lain. 

Kerajinan antik, lukisan rakyat, dan buku berharga tersedia di sini, uniknya Sobat hanya dapat membelinya melalui lelang.

Wah, menyenangkan sekali bukan bisa memuaskan hasrat belanja, menikmati makanan khas Korea, hingga menonton pertunjukan budaya Korea. Mulai sekarang, yuk tentukan tempat mana yang akan Sobat kunjungi terlebih dahulu pada akhir tahun nanti.

Rabu, 16 November 2022

Ekonomi Hijau dalam Kerjasama Korea Selatan dan ASEAN

Dimulai pada November 1989, hubungan dialog sektoral antara Korea Selatan dan ASEAN terjadi untuk pertama kalinya. Sebagai negara terbesar, Indonesia turut berperan penting memfasilitasi hal tersebut. Saat itu, organisasi ASEAN diketuai oleh Ali Alatas selaku menteri luar negeri Indonesia. 

Terciptanya hubungan diplomatik tersebut, mewujudkan hubungan kerjasama antar negara yang lebih luas. Pada awalnya, kerjasama terjalin hanya pada bidang perdagangan, investasi dan pariwisata. Lalu diharapkan akan berlanjut ke bidang-bidang lainnya.



Seiring dengan pertumbuhan ekonomi di kedua negara, hubungan dialog sektoral terus ditingkatkan dari tahun ke tahun. Sejak saat itu, sudah ada beberapa pertemuan yang membahas agenda kerjasama antara Korea Selatan dan ASEAN. Relasi antar keduanya terjalin dengan cukup intens. Bukti bahwa hubungan keduanya berjalan dengan baik.

30 Tahun Persahabatan ASEAN - Korea Selatan

Pertemuan terakhir bertajuk ASEAN-ROK Commemorative Summit. Sebagai perayaan atas 30 tahun persahabatan Korea Selatan dan negara-negara ASEAN. Berlangsung pada 26 November 2019. Agenda tersebut menghasilkan deklarasi rencana ASEAN-Korea Selatan untuk mengimplementasikan visi perdamaian, kemakmuran dan kerjasama antara dua belah pihak. 

Dalam poin-poinnya, Korea Selatan dan ASEAN berkerjasama dalam bidang yang jauh lebih komprehensif. Utamanya dalam bidang ekonomi, politik, dan sosial budaya. Perwujudan tersebut dalam rangka memenuhi visi misi ASEAN 2025 Maju Bersama. Poin kerjasama ini akan berangsur diimplementasikan dalam empat tahun. Mulai dari tahun 2021 hingga 2025. 

Hingga sekarang, itu artinya sudah memasuki tahun ketiga implementasi kerjasama Korea dan ASEAN.  Di Indonesia sendiri sudah ada banyak kerjasama yang berhasil diterapkan. Pasca pandemi ini, seperti dilansir oleh Kemenlu, Indonesia memprioritaskan pendekatan kerjasama khususnya di bidang ekonomi hijau. Untuk itu dibentuklah sebuah lembaga ASEAN Catalytic Green Finance Facility (ACGF).

Ekonomi Hijau dalam Kerjasama Korea Selatan dan ASEAN 

ACGF dibentuk pada April 2019 untuk mempercepat investasi terhadap pembangunan infrastruktur ramah lingkungan di wilayah ASEAN. Investasi sejumlah 1,4 miliar dollar AS untuk proyek ini berasal dari berbagai negara, termasuk Korea Selatan. Korea Selatan menjadi negara terakhir yang berinvestasi untuk proyek ini sejumlah 335 juta dollar.

Ditargetkan dari berbagai proyek hijau yang dijalankan oleh ACGF, dapat mengurangi sekitar 73.000 ton karbon dioksida per tahun. Ada 3 prinsip utama yang diusung ACGF yaitu :

1. sebagai katalisator alias penghubung untuk mempercepat pembangunan infrastruktur hijau dengan melakukan kerjasama dengan pemerintah dan lembaga terkait.

2. mendukung dan aktif berkontribusi untuk memaksimalkan lingkungan yang berkelanjutan dan perubahan iklim.

3. Memfasilitasi dari segi finansial membantu pemerintah dalam mengelola setiap dana investasi untuk proyek berbasis lingkungan.

Contoh Implementasi Ekonomi Hijau ACFG di Negara-Negara ASEAN

Saat ini sudah banyak infrastruktur ekonomi hijau yang dikembangkan oleh ACFG di negara-negara ASEAN. Di Kamboja misalnya terdapat pembangunan pembangkit listrik tenaga surya yang mulai dibangun sejak Juli 2016. Ini merupakan fasilitas PLTS pertama yang dimiliki oleh negara Kamboja. (Asian Development Bank, 2020).




Lain lagi dengan Filipina. Mereka mengembangkan teknologi transportasi becak listrik. Program ini dibuat untuk menggantikan 100.000 becak bensin di negara tersebut. (Asian Development Bank, 2021).

Berbagai langkah demi langkah yang diterapkan oleh negara maju seperti Korea Selatan untuk kemajuan lingkungan yang berkelanjutan harus kita dukung bersama. Harapannya keadaan bumi makin baik lagi di masa depan. 



Minggu, 13 November 2022

8 Pasar Tradisional Unik di Korea Selatan Wajib Dikunjungi Turis

Korea Selatan merupakan salah satu negara di Asia yang menjadi destinasi tujuan untuk berlibur. 

Tidak hanya pemandangan yang indah, Korea Selatan juga memiliki sederet wisata yang tak boleh dilewatkan. 


Pasar Tradisional Unik di Korea Selatan Wajib Dikunjungi Turis


Mulai dari wisata kuliner, budaya, alam hingga mengunjungi pasar tradisional Korea Selatan yang banyak menyita perhatian para wisatawan.

Pasar tradisional ini tidak hanya mengenalkan budaya Korea Selatan, akan tetapi juga menjual sederet kerajinan yang unik. 

Jangan khawatir, karena pasar Korea ini memasang harga yang tidak mahal, lho. Sangat cocok untuk dompet Sobat selaku pelancong di negeri orang.


8 Pasar Unik Korea Selatan yang Tidak Boleh Dilewatkan


Pasar unik Korea Selatan menawarkan wisata belanja yang menyenangkan. Pasar-pasar ini didesain dengan sangat indah. 

Pasar ini tentunya terjaga kebersihannya juga, sehingga Sobat akan betah berada di sini. Selain itu, Sobat juga bisa membawa berbagai hasil pasar sebagai buah tangan.

Sudah tidak sabar untuk mengunjunginya? Inilah 8 pasar tradisional Korea yang banyak dikunjungi wisatawan.


1. Tongin Market


Perang Korea membawa dampak signifikan terhadap perkembangan wilayah Seochon, terutama pertumbuhan toko-toko yang kian menjamur. 

Pertokoan ini kemudian menjelma menjadi pasar yang sibuk dan kini disebut sebagai Pasar Tongin. 

Hingga saat ini diperkirakan sudah ada lebih dari 80 toko dan kios di tempat ini. Sebagian besar di pasar ini yakni para penjual kuliner khas Korea. Uniknya pasar ini yakni adanya Cafe Dosirak. 


Tongin Market


Di Cafe Dosirak, Sobat dapat membeli kotak makan siang dan 10 yeopjeons (mata uang Korea yang lama) seharga 5.000 won. 

Dengan uang ini Sobat dapat membeli makanan di Tongin Market untuk mengisi kotak bekal tadi. Cukup unik untuk dicoba, bukan?

Sobat juga bisa mengunjungi wisata terdekat di sekitar Tongin Market seperti Istana Gyeongbokgung, Gwanghwamun Gate, dan Samcheongdong-gil Road.


2. Namdaemun Market


Pasar Namdaemun termasuk salah satu pasar tertua di Korea Selatan dengan umur lebih dari 600 tahun. 

Pasar ini menawarkan lebih dari 1.700 barang dagangan yang bisa Sobat jadikan buah tangan khas Korea seperti tembikar, pakaian, aksesori, peralatan dapur, dan kerajinan khas daerah.


Namdaemun Market

Karena banyaknya penjual kerajinan tangan di sini, Namdaemun Market menjadi salah satu pasar kerajinan terbaik di Korea Selatan. 

Perut keroncongan saat berkelimpahan? Nah, Sobat bisa mencicipi kuliner khas pasar ini seperti guksu (mie), jokbal (trotters babi) dan galchi jorim (ikan rebus).

Sobat juga bisa melipir ke wisata di dekat Namdaemun Market, seperti Myeong-dong, Deoksugung Palace, dan Gwanghwamun Gate. Cukup menyenangkan, bukan?


3. Gwangjang Market


Gwangjang Market merupakan pasar pertama yang berdiri di Korea Selatan tepatnya pada tahun 1905. 

Gwangjang Market menjadi tempat yang pas untuk berburu berbagai makanan khas Korea Selatan. Kios di pasar ini didominasi oleh para penjual makanan.


Gwangjang Market


Menariknya, ketika berkunjung ke tempat ini tidak ada kios yang sepi, semua kios kuliner dipenuhi oleh orang yang sedang mengantri makanan. 

Jadi usahakan datang lebih awal agar Sobat tak kehabisan berbagai makanan lezat, ya. 

Di pasar ini Sobat akan menjumpai makanan Korea Selatan yang cukup ikonik seperti bindaetteok (pancake kacang hijau), gimbap, bibimbap, dan sundae. Tertarik mencobanya?


4. Noryangjin Fisheries Wholesale Market


Bagi Sobat pecinta ikan, maka wajib banget berkunjung ke Pasar Noryangjin yang sudah ada sejak 90 tahun lalu. 

Pasalya, pasar ini menjual berbagai ikan dan makanan laut segar yang sangat lengkap. 

Menariknya, Sobat juga bisa langsung mencicipi ikan yang dibeli dengan mengunjungi restoran bagian atas untuk membantu memasaknya.


Noryangjin Fisheries Wholesale Market


Tidak perlu khawatir, pasar ini buka selama 24 jam, lho. Pagi hari biasanya penjual sudah melakukan lelang ikan secara grosir dan sudah mulai dipenuhi oleh pembeli. 

Tertarik untuk berkunjung? Sobat bisa menaiki kereta ke tempat ini. Pasalnya, pasar ini terhubung dengan Stasiun Noryangjin (Seoul Subway Line 1 dan 9).


5. Garak Market


Pasar unik Korea Selatan berikutnya yakni Garak Market. Garak Market merupakan pasar grosir pertama di Korea Selatan yang berdiri sejak 1985. 

Garak Market merupakan kompleks pasar terbesar yang kemudian dibagi menjadi beberapa bagian. 


Garak Market


Bagi Sobat yang ingin mengunjungi Garak Market, ada baiknya untuk mempelajari peta pasar terlebih dahulu. Pasalnya, Garak Market sangat luas sekali. 

Pasar ini juga sudah menentukan harga standard untuk sayuran dan makanan laut sebelum didistribusikan sehingga persaingan antar penjual disini cukup sehat. 


6. Gyeongdong Market


Pasar Gyeongdong mempunyai lebih dari 1.000 kios yang menjual obat-obatan tradisional, rempah-rempah, dan obat-obatan racikan sendiri. 

Pasar ini terletak di Dongdaemun, aneka obat-obatan tradisional ini dibanderol dengan harga terjangkau.


Gyeongdong Market


Aroma herbal akan menyambut kedatangan Sobat saat memasuki pasar ini. Ikon paling populer di sini yakni ginseng merah.

Orang-orang biasa mengonsumsi ginseng merah untuk memulihkan energi, meningkatkan tekanan darah. Selain itu juga ada bunga krisan yang diseduh untuk membuat minuman menyegarkan.


7. Yongsan Electronics Market


Surganya belanja elektronik ada di Yongsan Electronics Market. Ini adalah mall grosir dengan lebih dari 3.000 toko elektronik. 

Sobat dapat menemukan berbagai macam gadget, peralatan kantor, kamera digital, komputer, video game, dan DVD. 


Yongsan Electronics Market


Sobat juga dapat menguji kemampuan tawar-menawar dan mendapatkan harga terbaik untuk produk pilihan Sobat. 

Harga di sini lebih murah 15% hingga 30% daripada kebanyakan toko ritel di Seoul.


8. Dongdaemun Market


Pasar Dongdaemun mempunyai lebih dari 26 pusat perbelanjaan, 30.000 toko khusus, dan 50.000 produsen. Pasar ini merupakan pusat perbelanjaan grosir dan eceran terbesar di Korea Selatan. 

da banyak sekali produk yang dijual seperti tekstil, pakaian, sepatu, dan perhiasan, hingga barang-barang kulit, mainan, elektronik, dan perlengkapan kantor.


Dongdaemun Market


Di pasar ini terdapat spot bernaman Mukja Golmok yang dikhususkan untuk streetfood khas Korea. 

Pasar ini buka hingga tengah malam dan dimeriahkan dengan perayaan, peragaan busana, pertunjukan musik hingga tari yang berlangsung sepanjang tahun.

Jadi, pasar mana dulu nih yang ingin Sobat kunjungi? Tentunya, setiap pasar memiliki keunikan masing-masing. 

Selain bisa berburu oleh-oleh khas Korea, Sobat juga bisa menikmati berbagai makanan khas Korea yang lezat, lho.

Sabtu, 05 November 2022

Lotte Department Store, Mall di Korea yang Berusia Setengah Abad

Bagi warga Jakarta, tentu sudah gak asing lagi dengan Mall Lotte Shopping Avenue yang ada di daerah Kuningan? Tahu tidak ternyata itu mall asalnya dari Korea Selatan yang lumayan legendaris. Tak cuma Jakarta, Lotte Mall juga punya cabang di 3 negara lainnya. Diantaranya Hongkong, China, Vietnam dan Korea Selatan. 


Lotte Department Store, Mall di Korea yang Berusia Setengah Abad


Di Korea Selatan sendiri, mall ini termasuk mall yang populer dan menjadi pusat perbelanjaan yang terbilang mewah. Berdiri sejak tahun 1979, mall ini kini berusia 43 tahun. Hampir mencapai angka setengah abad.

Ada banyak cabang Lotte Department Store di negeri ginseng tersebut. Lotte Department Store sendiri pusatnya ada di distrik Jung, Kota Seoul. Di kota Seoul tersebut, saat ini sudah dibuka cabang Lotte Department Store di sembilan lokasi lainnya. Saking terkenalnya, ada sekitar 34 cabang Lotte Department Store di seluruh dunia.


Lotte Department Store


Lotte Department Store merupakan anak usaha dari Lotte Group. Perusahaan tersebut didirikan oleh pengusaha konglomerat asal Korea Selatan bernama Shin Kyuk Ho. Meskipun demikian ada pula 2 cabang Lotte Department Store yang bankrut dan berganti usaha di bidang lain.

Jalan-Jalan ke Lotte Department Store Pertama di Korea Selatan

Pusat Lotte Department Store ini lokasinya berada di tengah kota. Jadi untuk bisa ke sini, pengunjung dapat menggunakan transportasi publik. Dibuka untuk pertama kalinya pada 15 November 1979. Gedung mallnya terdiri dari 14 Lantai. 

Beroperasi selama lebih kurang 12 jam setiap harınya. Lotte Department Store menawarkan pusat perbelanjaan untuk segala jenis kebutuhan rumah tangga dan fashion. Terdapat toko barang mewah pula di dalamnya. 


pusat perbelanjaan mewah di seoul

Sebagaimana mall, Lotte Department Store juga menyediakan area makan. Pengunjung yang sudah lelah berbelanja dapat langsung menuju lantai atas. Di sana kita bisa membeli makanan dan minuman khas Korea dan aneka menu lainnya di berbagai restoran yang tersedia. Jangan lupa siapkan budget lebih ya?

Pilihan Berbelanja Hemat di Sekitar Lotte Department Store

Bila ingin berbelanja hemat, tak jauh dari sana, ada pasar Namdaemun. Pasar ini boleh dibilang pasar tertua dan terbesar di Korea Selatan. Pasar Namdaemun beroperasi selama 24 jam dan menawarkan berbagai kebutuhan dengan harga yang murah meriah. Berdiri sejak era Kerajaan Korea semasa pemerintahan Raja Taejong tahun 1414. 

Ada sekitar 10.000 lebih toko dan kios yang ada di Pasar Namdaemun. Di sini juga terdapat aneka penjual kaki lima yang menjajakan kuliner dan jajanan khas Korea Selatan. Nikmati beragam jajanan seperti mandu, tteokpokki, hotteok, bungeoppang, hingga segelas kopi khas Vietnam yang menggugah selera. 



Oh ya, di pasar Namdaemun juga tersedia aneka barang antik dan produk impor dari China. Dijual pula beragam produk fashion dan kosmetik Korea tentu dengan harga yang lebih terjangkau daripada di Mall.

Tentukan Pilihan Kalian, Terserah pada Keinginan Hati!

Mau di mall atau di pasar, pilihan terserah pada kalian. Kalau saya pribadi akan memilih untuk mengunjungi keduanya. Mumpung ada di Korea, kenapa tak sekalian pergi ke mall dan pasar tertua yang ada di sana? Nikmati saja perjalanannya selama ada di negeri ginseng tersebut. 

Jangan lupa kunjungi selalu artikel di wahkorea.com untuk tahu banyak mengenai keindahan budaya dan pariwisata Korea Selatan. Ada banyak artikel yang telah diterbitkan. Sobat dapat membacanya di sini. Sampai bertemu lagi di artikel berikutnya. Salam WahKorea! 

Sumber Artikel :

VisitKorea, Agoda, Wikipedia



Entertainment

Food

Edukasi